Dalam pengendalian resistensi antibiotik, kolaborasi berbagai profesi kesehatan menjadi kunci utama keberhasilan program pengendalian resistensi antibiotik. Peran penting Apoteker dalam program pengendalian resistensi antibiotik antara lain :
- Bersama tim Panitia Farmasi dan Terapi dalam melakukan seleksi, dan pengadaan Antibiotik dengan benar berdasarkan Evidence Base Medicine (EBM) serta melakukan evaluasi penggunaan antibiotik secara kuantitatif maupun kualitatif.
- Bersama tim PPRA, membuat kebijakan, dan pedoman penggunaan antibiotika di rumah sakit dan program kerja pengendalian resistensi
- Bersama tim Panitia Pengendalian Infeksi Rumah sakit, turut menyusun pedoman penggunaan antiseptik, penetapan kebijakan penggunaan antibiotik single dose package dan multiple dose container serta ikut aktif dalam peningkatan kepatuhan terhadap kewaspadaan baku tenaga kesehatan dalam perawatan pasien
- Apoteker berperan dalam kegiatan edukasi dan informasi dalam penendalian resistensi antara lain: pemberian edukasi dan konseling terkait penggunaan, penyimpanan dan pencegahan infeksi serta penyelenggaraan seminar yang mendorong penggunaan antibiotik yang bijak.
Action must be taken now! Antimicrobial resistance (AMR) is one of the greatest threats facing humanity
Referensi:
- World Health Organization. Antimicrobial resistance. 2023 [Cited 2023 August 22]. Available from:https://www.who.int/health-topics/antimicrobial-resistance#:~:text=AMR%20occurs%20when%20bacteria%2C%20viruses,spread%2C%20severe%20illness%20and%20death.
- World Health Organization. Global action plan on antimicrobial resistance, 2015
- World Health Organization. New report calls for urgent action to avert antimicrobial resistance crisis. 2019
- [Cited 2023 August 22]. Available from: https://www.who.int/news/item/29-04-2019-new-report-calls-for-urgent-action-to-avert-antimicrobial-resistance-crisis
Direktorat Pelayanan Kesehatan Rujukan, Direktorat Jenderal Pelayanan Kesehatan, Kementerian Kesehatan RI. Panduan penatagunaan antimikroba di rumah sakit. 2021.