Floating Left Ads
Floating Right Ads
banner 950x90

FKKH Undana Sukses Gelar Konferensi Internasional 3rd ICAHMedScience di Kota Kupang

Screenshot 20240922 112121
Pembukaan 3rd ICAHMedScience
banner 120x600
banner 468x60

Kota Kupang, IAINews – Pada hari Kamis, 19 September 2024, Fakultas Kedokteran dan Kedokteran Hewan (FKKH) Universitas Nusa Cendana (Undana) berhasil menyelenggarakan konferensi internasional tahunan ketiga, yaitu The 3rd International Conference on Animal and Human Medical Science (ICAHMedScience).

Kegiatan ini berlangsung secara hybrid, dengan sesi daring melalui Zoom dan luring di Hotel Aston, Kota Kupang, dari pukul 07.00 hingga 17.00 WITA.

Iklan ×

Konferensi ini mengangkat tema “The Future of Healthcare: Innovation and Solution to Overcome The Global Threats of Emerging and Re-emerging Disease,” yang menyoroti berbagai tantangan dan solusi di bidang kesehatan.

Sebanyak 13 pembicara terlibat dalam acara ini, terdiri dari 5 keynote speakers dan 8 speakers yang berasal dari bidang kedokteran, kedokteran hewan, dan farmasi.

Keynote Speakers Berkualitas Internasional

Keynote speakers yang hadir dalam konferensi ini berasal dari berbagai negara. Di antaranya adalah Dr. Regina Karim dari Health and Happiness Group, Australia; Dr. John Weaver dari Australian-Indonesian Health Security (AIHSP); Prof. dr. ir. Henk Hogeveen dari Wageningen University and Research, Belanda; Prof. Tamaki Okabayashi dari Universitas Miyazaki, Jepang; dan Prof. Dr. dr. Ari Fahrial Syam dari Universitas Indonesia.

Baca Juga  Pentingnya Pharmacovigilance untuk Menjamin Keamanan Pasien
WhatsApp Image 2024 09 20 at 13.55.57 3 CYP 450
Pemaparan dari John Weaver, PhD
WhatsApp Image 2024 09 20 at 13.55.57 2 CYP 450
Pemaparan dari Prof, dr., ir, Henk Hogeveen

Dalam pemaparan materi, para keynote speakers membahas berbagai penyebab infeksi yang ditularkan oleh hewan sebagai vektor, yang dikenal sebagai zoonosis.

Dr. John Weaver menekankan pentingnya perhatian terhadap zoonosis di Indonesia, mengingat banyaknya penyakit tropis yang dominan bersifat zoonosis, seperti malaria, dengue, rabies, dan kecacingan.

Beliau juga menyoroti perlunya kebijakan yang mendukung kolaborasi antar profesional untuk meminimalisir penyebaran penyakit zoonosis dan penyakit tropis lainnya, seperti tuberkulosis dan kusta.

Lebih lanjut, Prof. Hogeveen dan Dr. Weaver menekankan pentingnya pemerintah Indonesia untuk mengatasi potensi resistansi antimikroba, yang menjadi tantangan serius dalam upaya menanggulangi penyebaran penyakit zoonosis.

Diskusi Penelitian Terkait Kesehatan dan Farmasi

Sesi pertama diskusi di bidang Medic and Pharmaceutics menampilkan empat pembicara, yaitu Dr. dr. Dwita Anastasia Deo, M.Sc; Dr. dr. Nicholas E. Handoyo, M.Med. Ed.; Dr. apt. Muhajirin Dean, S. Farm, M.Si; dan Dr. apt. Muntasir, S. Farm, M.Si.

banner 325x300

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *