Pelatihan preseptor ini diawali dengan pre-test untuk mengukur pemahaman awal peserta mengenai materi yang akan dibahas.
Diakhiri dengan post-test pada hari kedua yang bertujuan untuk menilai peningkatan pengetahuan dan keterampilan peserta setelah mengikuti seluruh rangkaian materi.
Hasil post-test menunjukkan adanya peningkatan signifikan dalam pemahaman peserta, yang menunjukkan efektivitas dari pelatihan ini.
Selain materi yang disampaikan di dalam ruangan, kegiatan ini juga dilengkapi dengan sesi diskusi yang memungkinkan peserta untuk langsung mempraktikkan ilmu yang mereka peroleh.
Para peserta terlihat sangat antusias dalam mengikuti setiap sesi, yang diharapkan akan berdampak positif pada peningkatan kualitas pembimbingan mereka di lapangan.
Secara keseluruhan, pelatihan preseptor ini berjalan dengan lancar dan sukses, memberikan manfaat besar bagi seluruh peserta.
Dengan adanya pelatihan preseptor ini, diharapkan tenaga Apoteker di Sulawesi Tenggara, khususnya yang terlibat dalam pendidikan mahasiswa, dapat lebih siap dan mampu memberikan kontribusi terbaik dalam mencetak generasi baru tenaga kesehatan yang berkualitas.
Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Mandala Waluya berkomitmen untuk terus mendukung upaya peningkatan kualitas pendidikan kesehatan melalui berbagai program pelatihan dan pengembangan kompetensi seperti ini.***
