HOME

7 Penyakit pada Musim Hujan dan Cara Mengatasinya

OIG 17

 

Musim hujan seringkali disertai dengan meningkatnya risiko penyakit tertentu.

Adanya kelembaban tinggi dan lingkungan yang lembab menciptakan kondisi ideal bagi bakteri, virus, dan jamur untuk berkembang biak.

Berikut adalah beberapa penyakit yang sering muncul saat musim hujan dan langkah-langkah penanganannya:

1. Demam Berdarah Dengue (DBD)

Musim hujan memicu peningkatan jumlah genangan air, yang menjadi tempat berkembang biak nyamuk Aedes aegypti penyebab DBD. Hindari genangan air, gunakan kelambu, dan bersihkan bak mandi secara teratur.

2. Influenza dan Pilek

Cuaca dingin dan lembab dapat meningkatkan risiko penyebaran virus influenza dan pilek. Jaga kebersihan tangan, hindari kontak dengan penderita, dan konsumsi makanan bergizi untuk menjaga daya tahan tubuh.

3. Infeksi Saluran Pernapasan (ISPA)

Kelembaban yang tinggi memicu pertumbuhan jamur dan bakteri penyebab ISPA. Gunakan masker, jaga kebersihan lingkungan, dan hindari kerumunan untuk mencegah penularan.

4. Leptospirosis

Air kotor yang tercemar bisa menyebabkan leptospirosis. Hindari kontak langsung dengan air genangan, kenakan alas kaki saat berjalan di area yang berisiko, dan bersihkan luka dengan segera.

5. Masalah Kulit

Kelembaban dapat menyebabkan masalah kulit seperti jamur dan eksim. Gunakan pakaian yang nyaman, jaga kebersihan kulit, dan keringkan tubuh dengan baik setelah hujan.

6. Diare

Air yang tercemar dapat menyebabkan penyakit diare. Pastikan air minum bersih, hindari makanan yang tidak higienis, dan cuci tangan sebelum makan.

7. Penyakit Mata

Penyakit seperti konjungtivitis dapat menyebar melalui kontak dengan mata yang terkena. Hindari menyentuh mata dengan tangan kotor, dan gunakan air bersih untuk membersihkan mata.

Menghadapi musim hujan, kesadaran akan potensi penyakit ini penting. Langkah pencegahan sederhana dapat membantu melindungi kesehatan kita dan orang-orang di sekitar.

Tetap waspada, jaga kebersihan, dan konsultasikan dengan profesional kesehatan jika diperlukan.

Exit mobile version