HOME

Apoteker Sebagai Gutawa: Guru Tamu Istimewa di SDN Kompleks IKIP Makassar

image2 4
Foto Bersama Siswa/siswi dikelas 6B UPT SPF SDN Kompleks IKIP setelah kegiatan GUTAWA

Makassar, IAINews – Kegiatan Guru Tamu Istimewa (GUTAWA) dengan tema “Jadikan Orang Tua Sebagai Sumber Inspirasi” dilaksanakan pada Kamis, 3 Oktober 2024, pukul 08.00 hingga 08.45 WITA di kelas 6B UPT SPF SDN Kompleks IKIP, Kota Makassar, Sulawesi Selatan.

Flyer GUTAWA “Guru Tamu Istimewa”

Kegiatan ini menghadirkan wali kelas, Bapak Abdul Aziz, S.Pd., M.Pd., serta pemateri GUTAWA, Apt. Suhartini, S.Farm., M.Tr.Adm.Kes., yang juga merupakan orang tua salah satu siswa di kelas tersebut.

Apt. Suhartini adalah seorang apoteker yang juga berperan sebagai dosen di Akademi Farmasi Yamasi dan pengurus cabang Ikatan Apoteker Indonesia (IAI) Kota Makassar.

Dalam kegiatan ini, beliau berbagi pengetahuan mengenai profesi apoteker dan mengedukasi siswa-siswi tentang pentingnya DAGUSIBU (Dapatkan, Gunakan, Simpan, dan Buang Obat dengan Benar).

Penyampaian materi pengenalan apoteker dan DAGUSIBU oleh apt. Suhartini.,S.Farm., M.Tr.,Adm.,Kes

Dalam sesi edukasi, Apt. Suhartini memperkenalkan profesi apoteker kepada siswa-siswi kelas 6 dengan penjelasan yang interaktif. Ia menjelaskan tentang peran apoteker dalam masyarakat dan di mana saja apoteker bekerja. “Mengenalkan profesi apoteker sejak usia dini sangat penting untuk menambah wawasan anak-anak tentang peran apoteker,” ungkapnya.

Tak hanya itu, beliau juga memberikan edukasi terkait DAGUSIBU. “Siswa-siswi diajarkan cara mendapatkan obat di apotek, bagaimana menggunakan obat dengan pendampingan orang tua, cara menyimpan obat di rumah, serta bagaimana membuang obat yang benar agar tidak merusak lingkungan. Selain obat sintetis, siswa juga dikenalkan dengan obat tradisional,” tambahnya.

Untuk memperkuat materi, diputar video edukatif tentang cara memperoleh obat di apotek, diikuti dengan sesi tanya jawab. Siswa-siswi kelas 6B menunjukkan antusiasme yang tinggi dan aktif dalam berdiskusi.

Apt. Suhartini merasa senang dapat berkontribusi sebagai orang tua dalam kegiatan GUTAWA ini. “Saya sangat bersyukur bisa berbagi ilmu sekaligus menjalankan salah satu tugas tridharma perguruan tinggi, yaitu pengabdian kepada masyarakat. Semoga materi yang diberikan bermanfaat bagi anak-anak siswa/siswi kelas 6B,” harapnya.

Bapak Abdul Aziz, wali kelas 6B, menyampaikan apresiasinya terhadap kegiatan ini. “Program GUTAWA sangat diminati oleh siswa-siswi kami. Kami melihat antusiasme mereka terhadap materi yang disampaikan,” tuturnya.

Exit mobile version