HOME

Galekat Naga Terobosan Kepala Puskesmas Loang Jadikan Tenaga Kesehatan Teladan 2024

Galekat 1
Fransiska Listiyanti Toja, S.Si, Kepala Puskesmas Loang, mendapatkan anugerah sebagai Tenaga Kesehatan Teladan 2024

MAUMERE, IAINEWS – Galekat Naga, sebuah terobosan yang digagas oleh Kepala Puskesmas Loang, Kabupaten Lembata, NTT berhasil mengantarkannya menjadi Tenaga Kesehatan Teladan 2024.

Ajang penganugerahan penghargaan tenaga medis dan tenaga kesehatan teladan serta kader berprestasi tingkat nasional tahun 2024 memang telah selesai diselenggarakan, namun gaungnya masih terasa hingga sekarang.

Acara ini digelar di Jakarta 12-17 Agustus 2024 lalu. Beberapa pejabat seperti Menteri Kesehatan, Budi Gunawan Sadikin, Wakil Menteri Kesehatan, Dante Saksono Harbuwono, Direktur Jenderal Tenaga Kesehatan, drg. Arianti Anaya hadir langsung memberikan apresiasi kepada seluruh peserta.

Atty Toja melakukan kunjungan ke masyarakat untuk memastikan mereka mendapatkan pelayanan kesehatan yang dibutuhkan.

Salah satu penerima penghargaan adalah Fransiska Listiyanti Toja, S.Si, seorang Tenaga Teknis Kefarmasian (Asisten Apoteker).

Atty Toja, sapaan akrab Fransiska Listiyanti Toja  berasal dari sebuah daerah terpencil.  Tepatnya dari desa Duawutun, kecamatan Nagawutung, kabupaten Lembata, provinsi Nusa Tenggara Timur.

Atty Toja adalah salah satu peserta yang berhasil lolos dalam rangkaian seleksi yang dilakukan dari tingkat bawah hingga menerima penghargaan di tingkat nasional.

Seleksi ini diikuti oleh ribuan tenaga medis, tenaga kesehatan dan kader dari seluruh Indonesia.

Peserta yang berkompetisi dalam ajang ini  telah melewati berbagai rangkaian proses penjaringan.

Rangkaian proses itu antara lain, seleksi administrasi berupa mengisi link dan mengirimkan portofolio pribadi, mengirimkan video selama melakukan inovasi dalam pelayanan kesehatan, melewati proses wawancara, dan visitasi langsung ke Dinas Kesehatan kabupaten setempat.

Sebagai seorang tenaga kesehatan teladan Atty Toja memperoleh penghargaan dalam kategori pengabdian Daerah Tertinggal Perbatasan dan Kepulauan (DTPK) untuk Layanan Primer.

Penghargaan ini berhasil diraihnya karena sebagai kepala puskesmas Loang di desa Duawutun, Atty Toja melakukan inovasi program Galekat Naga.

‘’Dalam bahasa Lamaholot-Lembata, galekat artinya mengabdi, dan Naga diambil dari nama kecamatan Nagawutung, tempatnya mengabdi.

Keberhasilan Atty Toja dalam program Galekat Naga adalah mampu mengintegrasikan seluruh kegiatan baik Posyandu Balita, Pos Pembinaan Terpadu Penyakit Tidak Menular (Posbindu PTM), Posyandu Lansia yang dilakukan secara serentak dalam 1 hari.

Galekat Naga merupakan program lintas sektor yang melibatkan semua unsur baik pemerintah desa, tenaga kesehatan, kader dan masyarakat desa Duawutun.

Exit mobile version