Sulawesi Selatan, IAINews – HIASKOS PD IAI SULSEL sukses menggelar perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW pada Senin, 16 September 2024, di Kanrejawa Aeropala, Jl. Hertasling Baru.
Acara ini menandai kegiatan perdana HIASKOS setelah resmi dilantik pada 8 September 2024.
Perayaan Maulid Nabi ini merupakan kolaborasi antara HIASKOS PD IAI SULSEL dan IWAPI DPD SULSEL, dengan tema “Jadikan Momentum Maulid Nabi Besar Muhammad SAW untuk Mempererat Silaturahmi.”
Diharapkan, kolaborasi ini memperkuat sinergi antara kedua organisasi, khususnya dalam merayakan hari-hari besar Islam dan kegiatan-kegiatan lainnya.
Kedua organisasi ini dipimpin oleh sosok yang sama, yakni Apoteker Ainun Jariah.
Acara perayaan Maulid Nabi dihadiri oleh berbagai tokoh penting, termasuk pengurus IWAPI DPD SULSEL, PD IAI SULSEL, dan HIASKOS PD IAI SULSEL.
Turut hadir pula para tamu undangan dari beberapa himpunan, seperti perwakilan HIMASTRA, HISFARIN, Apoteker Pendamping PPH, serta Apoteker Penyuluh TB dan Narkoba PD IAI SULSEL.
Acara ini dipandu oleh MC Andi Sri Hastuti Sultan, S.Sos., M.Si, yang juga merupakan pengurus IWAPI DPD SULSEL.
Setelah pembacaan doa, acara dilanjutkan dengan sambutan dari Ketua PD IAI SULSEL, Apt. Andi Alfian, M.Si, yang menyampaikan rasa terima kasihnya atas kolaborasi yang terjalin.
“Kolaborasi ini diharapkan dapat bersinergi dalam menjalankan program-program kerja bersama antara IWAPI dan HIASKOS,” ujar Andi Alfian.
Apt. Hj. Ainun Jariah, S.Farm., M.Kes., selaku Ketua HIASKOS PD IAI SULSEL sekaligus Ketua IWAPI DPD SULSEL, juga memberikan sambutan dan membuka acara perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW.
Dalam sambutannya, Ainun mengajak semua pihak untuk bersinergi dalam kegiatan yang bermanfaat. “Mari kita jadikan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW sebagai momen untuk belajar dari kisah beliau, yang menjadi suri teladan bagi kita semua,” tuturnya.
Acara inti diisi dengan tausiyah dari Ustadzah Hj. Riskah Mappile, yang menyampaikan pesan tentang pentingnya meneladani Nabi Muhammad SAW dalam kehidupan sehari-hari.
“Salah satu pelajaran dari Maulid Nabi adalah menjauhi sifat sombong dan menjadikan Rasulullah sebagai teladan dalam setiap tindakan kita,” jelas Ustadzah Riskah.