Selain pengumpulan obat, para apoteker juga melakukan penyuluhan mengenai batas waktu penggunaan obat dan cara penyimpanan yang benar. “Masyarakat perlu tahu bahwa menyimpan obat dengan cara yang salah atau menggunakan obat yang sudah kedaluwarsa dapat menimbulkan risiko bagi kesehatan,” jelas salah satu apoteker yang terlibat.
Kontribusi GENDAR KERSO bagi Masyarakat
Program GENDAR KERSO menjadi langkah nyata bagi apoteker di Solo untuk meningkatkan literasi kesehatan masyarakat.
Dengan penyuluhan yang berfokus pada DAGUSIBU dan pengelolaan obat kedaluwarsa, program ini diharapkan bisa membangun kesadaran yang lebih baik tentang pentingnya penggunaan obat secara bijak dan aman.
Melalui kegiatan ini, Apoteker Solo tidak hanya merayakan World Pharmacist Day 2024, tetapi juga memberikan manfaat langsung yang dapat dirasakan oleh masyarakat luas, khususnya dalam hal kesehatan dan keselamatan penggunaan obat.
