HOME

Milad Fakultas Farmasi UMI Ke-23: Farmasis Unggul, Profesional, dan Islami yang Mengutamakan Kolaborasi dan Berkompetisi dengan Program Inovatif dan Kreatif

image2 2
Foto pemotongantumpeng dalam syukuran fakultas farmasi UMI ke 23 oleh Dekan FF UMI, WD II ,WD 4 FF UMI, WR IV, WR V, Dewan Pembina FF UMI, dan Dekan FF Universitas kebangsaan Malaysia disaksikan oleh Ketua Pengurus Yayasan via zoom

Fakultas Farmasi UMI juga sedang melakukan pengembangan, termasuk renovasi laboratorium dan pembangunan OSCE Center baru sesuai dengan standar, serta pembuatan apotek simulasi. Hal ini bertujuan agar calon apoteker mendapatkan bekal yang memadai sebelum terjun ke dalam program pengalaman kerja di masyarakat (PKPA).

Foto pemotongantumpeng dalam syukuran fakultas farmasi UMI ke 23 oleh Dekan FF UMI, WD II ,WD 4 FF UMI, WR IV, WR V, Dewan Pembina FF UMI, dan Dekan FF Universitas kebangsaan Malaysia disaksikan oleh Ketua Pengurus Yayasan via zoom

Acara dilanjutkan dengan pemotongan tumpeng yang disaksikan oleh Ketua Pengurus Yayasan, seluruh civitas akademika Fakultas Farmasi UMI, dan tamu undangan. Dalam sambutannya, Wakil Rektor V UMI, Prof. Hatta Fattah, mengingatkan pentingnya kolaborasi dan kompetisi dengan program-program inovatif dan kreatif di era tantangan ini.

Ia menekankan perlunya mengembangkan pengobatan tidak hanya berbasis obat sintetik tetapi juga bahan alam, serta memahami pengobatan hibbun Nabawi, yaitu pengobatan sesuai dengan petunjuk Nabi Muhammad SAW.

Sejarah dan Dedikasi Fakultas Farmasi UMI

Dekan pertama Fakultas Farmasi UMI, Prof. Apt. H. Tajuddin Naid., M.Sc., menjelaskan sejarah fakultas yang didirikan berdasarkan izin penyelenggaraan dari Departemen Pendidikan Nasional, Dirjen Pendidikan Tinggi.

Fakultas ini memulai langkahnya dengan dua program studi yang menjadi pondasi kuat dalam pendidikan farmasi di Indonesia.

Sambutan terakhir disampaikan oleh Ketua Pengurus Yayasan, Prof. Masrurah, yang menyatakan bahwa Fakultas Farmasi UMI adalah fakultas terfavorit kedua di Universitas Muslim Indonesia.

Ia mengingatkan pentingnya menjaga kualitas pendidikan di bidang farmasi, yang merupakan ilmu yang kompleks dan memerlukan dedikasi tinggi. “UMI juga merupakan lembaga dakwah yang harus menghasilkan alumni farmasi yang unggul, profesional, dan Islami,” lanjutnya.

Foto Bersama Civitas Akademika FF UMI dan Tamu undangan Milad FF UMI ke 23

Acara ini diakhiri dengan penandatanganan MoU antara Dekan Fakultas Farmasi UMI dan Dekan Fakultas Farmasi Universiti Kebangsaan Malaysia, Prof. Dr. Mohd Bin Makmor Bakry, didampingi oleh Wakil Rektor V UMI, diikuti dengan sesi foto bersama.

Setelah acara, Wakil Dekan II Fakultas Farmasi UMI, Apt. Aktsar Roskian., M.Farm., Ph.D., yang merupakan alumni angkatan pertama, menyampaikan bahwa kegiatan Milad Fakultas Farmasi UMI ke-23 berlangsung selama dua hari, dari 26 hingga 27 September 2024.

Exit mobile version