HOME

Rakercab IAI Jakarta Barat Bahas Pentingnya Kompetensi Apoteker dalam Penatalaksanaan Penyakit pada Retina

rakercab jakbar 1

JAKARTA, IAINews.id – Pengurus Cabang Ikatan Apoteker Indonesia (PC IAI) Jakarta Barat mengggelar rakercab dengan fokus membahas pentingnya kompetensi apoteker dalam penatalaksanaan penyakit pada retina.

Seminar Kefarmasian dan Rapat Kerja Cabang (rakercab) ini diselenggarakan di Auditorium Istiantoro, RS Mata JEC, Kebon Jeruk, Jakarta, Pusat beberapa waktu lalu.

Ketua PC IAI Jakarta Barat, apt. Antonius Dewanto Purnomo, S.Farm., SH., M.Sc., AAAK, yang akrab disapa Anton Dewa ini dalam sambutannya menekankan peran penting apoteker dalam menjaga dan meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan sesuai dengan amanah UU 17 tahun 2023.

‘’Mari kita terus meningkatkan kompetensi diri, bekerja dengan profesionalisme tinggi, dan selalu mengutamakan kepentingan masyarakat sesuai dengan kode etik, disiplin, dan peraturan perundang-undangan yang berlaku,” ujar Anton Dewa.

Anton Dewa  berharap, melalui seminar ini, para apoteker dapat menambah pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan untuk menghadapi tantangan praktik apoteker.

Ia juga berharap seminar ini dapat menjadi wadah untuk saling bertukar informasi dan memperkuat jejaring profesional antar apoteker.

Seminar Kefarmasian dan Rakercab 2024 dibuka oleh perwakilan Pengurus Daerah IAI DKI Jakarta, apt. Atu Kurnia, M.Farm.

Dalam kesempatan itu, Atu Kurnia menekankan pentingnya perencanaan strategis untuk meningkatkan efektivitas program kerja organisasi.

‘’Kita perlu terus berinovasi dan memperkuat kerja sama untuk mencapai visi dan misi organisasi,’’ ujar Atu Kurnia.

Seminar Kefarmasian kali ini mengusung tema “Love Your Eye For The Best Future” dengan fokus pada peningkatan kompetensi apoteker dalam penatalaksanaan penyakit pada retina.

Tema ini sangat penting dan relevan, mengingat penyakit pada retina merupakan salah satu masalah kesehatan yang serius dan dapat berdampak signifikan pada kualitas hidup pasien.

‘’Apoteker memiliki peran strategis dalam mendukung penatalaksanaan penyakit pada retina ini melalui penyediaan obat yang tepat, edukasi kepada pasien, serta kolaborasi dengan tenaga kesehatan lainnya,’’ tambah Anton Dewa.

Seminar ini menghadirkan berbagai narasumber terkemuka, termasuk Dr. dr. Elvioza, SpM(K), Sub-Spesialis Vitreoretina Opthalmologis RS JEC, dan Prof. Dr. apt. Aprilita Rina Yanti Eff, M.Biomed, Guru Besar FIKES Universitas Esa Unggul.

Dalam sesi seminar, para narasumber berbagi pengetahuan dan pengalaman mengenai berbagai topik, seperti ‘Inside The Retina View’ dan ‘New Treatments for Retina Disease’, serta ‘Protecting Pharmacists through Understanding the Techniques of Employment Contract Drafting’.

Exit mobile version