Floating Left Ads
Floating Right Ads
banner 950x90

Peringati WPD 2024: PSPA UII Dukung Program APOTEKER BERTAMU PP IAI dengan Gelar Workshop IPE Promosi Kesehatan

IMG 20240926 WA0032 edit 112994553511403
banner 120x600
banner 468x60

Yogyakarta, IAINews – Apoteker merupakan tenaga kesehatan yang berperan penting dalam pemenuhan kebutuhan kesehatan secara global.

World Pharmacists Day (WPD) atau Hari Apoteker Dunia selalu menjadi momen spesial untuk mengapresiasi peran apoteker dan memperluas kontribusinya.

Iklan ×

IMG 20240926 WA0033

Pada peringatan WPD 2024, Pengurus Pusat Ikatan Apoteker Indonesia (PP IAI) mengusung program unggulan Apoteker Bertamu, sebagai bentuk implementasi tema WPD tahun ini yang ditetapkan oleh FIP, “Pharmacists: Meeting Global Health Needs”.

Apoteker Bertamu (Berantas TB Bersamamu) merupakan kontribusi apoteker dalam skrining dan edukasi tentang Tuberkulosis (TB) bagi masyarakat.

Para apoteker akan mengunjungi masyarakat di sekitar tempat praktik mereka untuk berdiskusi terkait TB. Program ini bertujuan agar masyarakat lebih memahami gejala TB, langkah yang harus diambil jika mengalami gejala, serta meningkatkan pengetahuan terkait penyakit ini.

IMG 20240926 WA0030 scaled

Program Studi Profesi Apoteker Universitas Islam Indonesia (PSPA UII) menyambut baik program PP IAI ini karena selaras dengan fokus mereka di bidang Promosi Kesehatan. Dr. apt. Farida Hayati, M.Si., Ketua Program Studi, memberikan dukungan penuh dengan melibatkan dosen dan mahasiswa untuk berkolaborasi dalam pelaksanaan program Apoteker Bertamu.

Sebagai langkah awal, PSPA UII menyelenggarakan workshop guna memahami konsep dan pelaksanaan program ini.

Baca Juga  Yuk Mengenal 3 Jenis Obat yang Beredar di Indonesia, Harga Obat Tergantung Dari Ini

Workshop ini menghadirkan narasumber apt. Yulianto, MPH, Ketua Bidang Pengabdian Masyarakat PP IAI, yang akrab disapa Romo Sukir Satrija Djati.

Dalam pemaparannya, Romo Sukir menjelaskan bahwa Apoteker Bertamu mengadopsi konsep The Health Education/Promotion Planning Model dengan tahapan community analysis, targeted assessment, program plan development, implementation, dan evaluation.

Workshop yang mengusung konsep Interprofessional Education (IPE) ini dihadiri oleh dosen dan mahasiswa dari PSPA UII, serta mahasiswa dan dosen dari jurusan Keperawatan dan Kesehatan Lingkungan Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Yogyakarta (POLKESYO) sebagai mitra IPE PSPA UII.

Sebagai tindak lanjut dari workshop, mahasiswa yang didampingi dosen pembimbing dibagi menjadi 12 kelompok dan akan diterjunkan ke Desa Donokerto, Kecamatan Turi, Kabupaten Sleman, DIY.

Mereka akan mengimplementasikan hasil workshop dalam mendukung program Apoteker Bertamu. Sebanyak 147 mahasiswa dan dosen akan terlibat dalam skrining dan edukasi TB kepada 500 warga.

Mahasiswa dari PSPA UII, serta jurusan Keperawatan dan Kesehatan Lingkungan POLKESYO akan melakukan kunjungan dari rumah ke rumah untuk melakukan skrining TB serta pengumpulan data terkait pengetahuan dan sikap masyarakat tentang TB.

banner 325x300

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *